5 Kebiasaan Harian yang Bisa Membantu Menstabilkan Kondisi Psikotik

5 Kebiasaan Harian yang Bisa Membantu Menstabilkan Kondisi Psikotik

poltekkespontianak.com – Menghadapi kondisi psikotik nggak semudah kelihatannya. Kadang kita ngerasa baik-baik aja, tapi tiba-tiba pikiran mulai kacau, muncul halusinasi, atau perasaan takut datang tanpa alasan. Kondisi ini bisa bikin aktivitas sehari-hari jadi berat banget, apalagi kalau nggak ada yang ngerti.

Tapi kabar baiknya, ada beberapa kebiasaan harian yang bisa bantu menstabilkan kondisi psikotik secara perlahan. Nggak butuh alat mahal atau terapi ribet, cukup dengan konsistensi dan komitmen kecil setiap hari. Nah, berikut ini lima kebiasaan harian yang bisa banget kamu coba buat menjaga kesehatan mental tetap seimbang.

1. Tidur Cukup dan Teratur

Tidur yang cukup itu bukan sekadar istirahat fisik, tapi juga waktu buat otak reset dan menata ulang segala hal yang terjadi seharian. Buat kamu yang punya kondisi psikotik, tidur yang nggak teratur bisa memicu gejala makin parah, kayak munculnya delusi atau halusinasi.

Cobalah buat tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, meskipun hari libur. Hindari begadang, kafein di malam hari, atau main HP terlalu lama sebelum tidur. Kalau sulit tidur, bisa mulai dengan rutinitas santai seperti mandi air hangat atau dengerin musik tenang sebelum rebahan.

2. Makan Seimbang dan Minum yang Cukup

Apa yang kamu makan punya efek langsung ke otak, lho. Makanan tinggi gula, terlalu banyak makanan olahan, atau ngemil berlebihan bisa bikin suasana hati naik-turun dan pikiran makin kacau. Sebaliknya, makanan bergizi bantu jaga kestabilan emosi dan energi.

Pastikan dalam sehari kamu makan cukup karbohidrat kompleks (nasi merah, oat), protein (telur, tahu, ikan), lemak sehat (alpukat, kacang), dan sayur-buah segar. Jangan lupa juga minum air putih minimal 6–8 gelas per hari. Dehidrasi bisa bikin kamu lebih cepat lelah dan sensitif.

3. Rutin Melakukan Aktivitas Fisik Ringan

Kamu nggak perlu jadi atlet buat dapetin manfaat dari olahraga. Cukup jalan kaki 15–30 menit sehari, naik turun tangga, atau peregangan ringan di pagi hari. Aktivitas fisik bantu tubuh melepaskan hormon endorfin yang bikin kamu merasa lebih bahagia dan tenang.

Gerak badan juga bantu ngurangin stres, memperbaiki kualitas tidur, dan bikin kamu lebih fokus. Bonusnya, kamu juga bisa jadi lebih percaya diri karena merasa tubuhmu aktif dan sehat.

4. Luangkan Waktu untuk Relaksasi dan Hobi

Penting banget buat punya waktu khusus buat ngelakuin hal-hal yang kamu suka. Bisa itu melukis, merawat tanaman, nulis di jurnal, atau sekadar dengerin lagu sambil nyender santai. Kegiatan ini bantu mengalihkan pikiran dari kecemasan dan pikiran negatif.

Kamu juga bisa coba teknik relaksasi kayak pernapasan dalam, meditasi singkat, atau latihan mindfulness. Jangan anggap remeh momen santai ini, karena justru di saat tenang otak kamu bisa lebih ‘bernapas’ dan kembali seimbang.

5. Buat Jadwal Harian dan Catat Perasaanmu

Kondisi psikotik sering bikin hari-hari terasa kacau dan nggak jelas arahnya. Nah, bikin jadwal harian bisa bantu kamu punya rutinitas yang stabil. Nggak harus padat, cukup tulis aktivitas ringan seperti jam bangun, makan, istirahat, dan tidur.

Selain itu, cobalah buat catatan harian tentang perasaan kamu setiap hari. Tulis apa yang kamu rasakan, apa yang memicu stres, dan apa yang bikin kamu merasa lebih baik. Dari situ kamu bisa mulai mengenali pola-pola emosi dan tahu langkah apa yang cocok buat dirimu sendiri.

Penutup

Menstabilkan kondisi psikotik memang butuh proses dan nggak selalu mulus. Tapi lewat kebiasaan harian yang sederhana dan konsisten, kamu bisa bantu dirimu sendiri tetap berada di jalur pemulihan. Nggak ada yang instan, tapi tiap langkah kecil yang kamu ambil punya dampak besar buat kesehatan mentalmu.

Di poltekkespontianak.com, kami percaya bahwa pemulihan dimulai dari hal-hal kecil yang dilakukan dengan niat besar. Jadi, yuk mulai dari sekarang! Rawat dirimu dengan kebiasaan baik, karena kamu layak untuk merasa tenang dan seimbang setiap hari.